MENGENAL GILLNET MILLENNIUM

Gillnet dasar millenium adalah jaring insang seperti pada umumnya, merupakan jaring yang berbentuk persegi panjang, terdiri dari tali ris atas, tali pelampung, badan jaring, tali ris bawah, dan tali pemberat. Kondisi fisik yang membedakannya adalah bahan jaring yaitu berupa benang nylon PA monofilament terdiri dari 6-10 serat yang tidak dipintal (pintalan sangat lunak) berwarna putih atau perak. Warna keperakan ini oleh masyarakat nelayan diidentifikasi dengan millennium, dalam istilah asing disebut Untwisted polyamide.

Gillnet dasar millennium pada umumnya disamping mempunyai kelengkapan tali ris pelampung dan lainnya, pada bagian bawah dipasang pemberat supaya posisinya berada di dasar. Alat tangkap ini dioperasikan secara menetap yang ditebar sampai dasar perairan sesuai kedalaman perairan. Dalam buku definisi dan klasifikasi alat penangkap ikan ISSCFG alat tangkap ini masuk dalam klasifikasi gillnet dasar dengan kode GNS 07.1.0.

Bahan dari satu unit gillnet millennium antara lain:

1.    Tali ris atas (head rope)

Tali yang digunakan untuk menggantungkan badan jaring bagian atas, bahan polyethylene (PE) Ø 6-12 mm  ( 7 mm ) panjang 73.00 meter.

2.    Tali pelampung (float line)

Tali yang digunakan untuk menempatkan pelampung, bahan polyethylene (PE) Ø 6-12 mm ( 7 mm ) panjang 73.00 meter.

3.    Tali ris bawah

Tali yang digunakan untuk mengikatkan badan jaring bagian bawah, bahan polyethylene (PE) Ø 5 mm panjang 83.40 meter.

4.    Tali pemberat (sinker line)

Tali yang digunakan untuk menempatkan dan mengikatkan pemberat, bahan polyethylene (PE) Ø 5 mm panjang 83.40 meter.

5.    Tali ris samping (side line)

Tali yang dipasang pada kedua sisi badan jaring berfungsi sebagai pembatas dan penguat, bahan polyethylene (PE) Ø 5 mm panjangnya sama dengan tinggi jaring didalam air.(6,83 meter ).

6.    Tali penguat bagian atas

Tali yang dipergunakan untuk memperkuat jaring bagian atas yang dipasang antara pelampung dan tali ris atas. Bahan polyethylene (PE) Ø 5 mm panjang 120 meter.

7.    Tali Bantu

Tali yang digunakan untuk meringankan penarikan, biasanya digunakan untuk pengoperasian dalam jumlah banyak. Tali ini dipasang pada saat jaring insang dioperasikan diikatkan sepanjang tali pelampung untuk meringankan penarikan (hauling). Bahan polyethylene (PE) Ø 12 mm diikatkan pada tali ris atas pada setiap 8-10 meter ditarik dengan mempergunakan alat bantu pengoperasian, panjang tali bantu sama panjangnya dengan panjang tali ris atas.

8.    Tali pengikat tali bantu

Tali yang digunakan untuk mengikat tali bantu, bahan polyethylene (PE) Ø 5 mm panjang 60 cm.

9.    Pelampung (float)

Benda yang mempunyai daya apung dan dipasang pada tali pelampung dibagian atas jaring yang berfungsi untuk mengapungkan jaring, bahan dari poly vinil chloride (PVC berkode Y-3H ), daya apung 28 grf, jumlah 107 buah.

10.  Pemberat (sinker)

Benda yang mempunyai daya tenggelam dan dipasang pada badan jaring bagian bawah berfungsi untuk menenggelamkan jaring, bahan timah hitam 20 gr berkode Pb 20 g berjumlah 384 buah. 

11.  Pelampung tambahan

Pelampung yang berfungsi untuk membantu menambah daya apung.

12.  Tali pelampung tambahan

Tali yang digunakan untuk menempatkan pelampung tambahan yang diikatkan pada tali bagian atas yang berfungsi untuk membantu menentukan kedudukan didalam air.

13.  Badan jaring (body of net)

      Jaring yang berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran mata jaring (mesh size) yang sama besarnya. Bahan jaring nylon monofilament terdiri dari 6 – 10 serat yang tidak dipintal (dipintal tidak lebih dari 50 kali pintalan dalam tiap 1 meter). Ukuran mata jaring  (mesh size) bervariasi dari 3 inch sampai 5 inch. Lebar jaring yang ada dipasaran sesuai dengan letak jaring pada saat dioperasikan. Untuk pengoperasian didasar perairan berukuran panjang 160 yard lebar 70 mata. Untuk pengoperasian di permukaan perairan berukuran panjang 160 yard lebar 105 mata.

Sumber: BPPP Ambon