Selamat Datang

Selamat Datang di Situs Layanan Informasi Penyuluhan Perikanan

Senin, 05 September 2016

PRODUK HASIL OLAHAN SURIMI



Surimi merupakan produk intermediate, maksudnya adalah surimi sebenarnya bukan merupakan hasil akhir dari suatu proses pengolahan ikan. Surimi adalah bahan antara, sebagai bahan baku untuk pembuatan produk olahan surimi. Produk dengan bahan baku ikan, terutama ikan berdaging putih dapat menggunakan surimi sebagai bahan bakunya.

Surimi disimpan dan diperjual belikan dalam bentuk beku / frozen. Sebelum surimi diolah maka terlebih dahulu harus di thawing/dicairkan atau dipotong kecil-kecil. Selanjutnya surimi bisa dicampurkan dengan bahan lain dan dimasak sesuai dengan proses produksinya.
Pada umumnya produk olahan surimi merupakan makanan yang digemari oleh masyarakat Asia, terutama Asia Timur seperti Jepang, Korea, Taiwan, dll. Namun produk olahan surimi kini telah berkembang menjangkau ke berbagai belahan dunia. Produk ini merupakan produk yang ready to eat maupun ready to cook. 
Beberapa produk olahan surimi antara lain :
1.       Satsuma age / Tenpura


 Satsuma age bisa disebut tenpura, atau banyak dari kita yang menyebutnya tempura. Tempura sudah terkenal di Indonesia. Banyak penjual jajanan anak kecil yang menjual tempura. Ya sama seperti jajanan tersebut, tenpura atau Satsuma age merupakan surimi yang digoreng. Biasanya surimi dicampurkan dengan bahan lain seperti udang, cumi, sayuran, dll kemudian dibentuk dengan majam-macam bentuk kemudian digoreng. Pada proses pengolahan yang lebih expert biasanya menerapkan dua proses, precooking dan final cooking. Misalnya boiled-fried, steamed-fried, ataupun fried-fried. Dua tahap proses ini digunakan untuk meningkatkan kekenyalan tenpura yang dihasilkan. Pada umumnya proses awal menggunakan suhu yang lebih rendah daripada final proses.
2.       Hanpen

Hanpen merupakan olahan surimi yang bertekstur lembut dan kenyal seperti marshmallow atau soft tofu. Dalam pembuatan hanpen perlu adanya pencampuran surimi dengan polisakarida atau gum sebagai stabilizer. Bahan yang digunakan umumnya adalah ubi jalar ataupun bahan lain. Campuran surimi tersebut dimasak dengan direbus dalam air panas yang tidak sampai mendidih untuk menghasilkan tekstur gel yang lembut

3. Fishball

 
Seperti namanya, fish ball merupakan bakso ikan. Cara pembuatannya pun sama seperti pembuatan bakso biasa, hanya saja menggunakan daging ikan. Dalam hal ini daging ikan diganti dengan surimi. Namun tidak hanya bakso jenis fish ball saja yang biasa diproduksi namun juga varian lain seperti lobster ball/bakso lobster, shrimp ball/bakso udang, crab ball/bakso rajungan, squid ball/bakso cumi, dll

4. Crabstick

 Banyak olahan surimi lainnya seperti crabstick, produk olahan yang sudah mulai terkenal. Crabstick sebenarnya tidak sesuai dengan namanya, stik kepiting/rajungan. Crabstick merupakan imitasi crab yang terbuat dari surimi dan diberi pewarna merah agar menyerupai kepiting. Crabstick banyak digunakan sebagai isi sup (shabu-shabu) ataupin sebagai isian sushi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar